Ayah

Ayah... Aku ingin sekali bertemu dengan ayah...

Kapan aku bisa bertemu dengan ayah???

dan merasakan Kasih sayang seorang ayah!

Selama ini ayah selalu jauh dimataku...

Sehingga aku tak bisa menatap wajahmu ayah...

dengan ini kuhanya bisa berdo'a untuk ayahku sayang...

Seandainya engkau ada disampingku

aku berjanji takkan ku kecewakan ayah...

Sehingga aku bisa bahaagia di samping ayah...

Ku harap ayah bisa merasakan...

apa yang kurasakan saat ini ayah...!

Andai aku bisa melihatmu dengan pasti, aku bisa bahagia disampingmu...

Terlalu Lama engkau meninggalkanku..

Sehingga engkau tak mengenali wajah anakmu...

Ku Terdiam dan termenung...

ku harap kau datang menemuiku..

saatku membutuhkanmu...

Izinkan Aku Untuk Bersyukur

Embun pagi mulai menempel didedaunan itu

Sang surya tersenyum padaku dengan sinarnya

Burung-Burung berkicau sangat merdu

Bulan dan bintang saatnya pergi bersahaja

Indah nian langit biru menyambutku

Gunung tampak biru begitu indahnya

Inilah pesona indahnya ciptaanMu

Yang terkadang tak pernah kunikmati sepanjang masa

Aku telah lama tak lihat keindahan alamMu

Dan kutertidur dalam subuh ketika harusnya bersujud padaNya

Begitu indah karya senimu Tuhanku

Kau ciptakan keindahan yang luar biasa

Hidungku menghirup udara dengan sejuk atas rahmatMu

Mataku memandang hijaunya alam raya

Terimakasih Tuhanku….

Engaku masih memberikanku waktu untu menikmati indahnya dunia

Izinkanlah diriku bersyukur padaMu

Dan menjalani hariku dengan semangat membara

Terimalah taubatku dan izinkan aku bersyukur padaMu

Aku ingin kembali ke jalan yang penuh cahaya

Cahaya terang yang menyinari kehidupanku

Dengan kasih sayangMu wahai Sang Pencipta

Karena berkat kasih sayangmu

Aku masih bisa menikmati kesempurnaan dunia

 

PUISI BUAT SAHABAT

“Terimakasih atas apa yang telah engkau berikan, kenangan indah dan kenangan pahit bersamamu akan tetap abadi dan akan terkubur selamanya dalam hati, semoga kepergianmu adalah awal kehidupanmu yang abadi dan satu hal yang akan aku ukir dalam hidup ini, bahwa tidak ada sahabat sejati seperti engkau yang telah pergi.”

“Sepenggal kata yang terucap terbang terbawa hampanya udara, tetesan embun pagi menetes basahi bumi dan kesedihan akan sebuah perpisahan ku sadari karena dunia bukanlah tempat yang abadi. Semoga kepergianmu mengantarkanmu kedalam ridlo ilahi robi.”

“Dahulu ketika dunia meninggalkan ku, kau hadir terangi hidupku bagaikan mentari bersinar ketikan hujan telah pergi. Dan kini kau pergi ketikan diri ini ingin berbagi sebuah kesuksesan yang telah ku dapati. Terkadang dunia ini sangatlah kejam, namun tak layak jika diri ini salahkan kehendak ilahi. hanya do’a yang bisa kuberi agar perjalananmu menuju ilahi tanpa meninggalkan beban duniawi.”

“Senyummu, candamu, dan motivasi ketika diri ini dalam sebuah keterpurukan. Kini tidak lagi bisa kudapati karena alam dimana ku berpijak dan alam dimana kamu terdiam sekarang sudah berbeda. Namun kebaikan dan ketulusan-mu akan tetap hidup dalam sebuah kenangan yang tidak bisa ku lupakan.

“Persahabatan adalah sebuah ikatan suci terutama dengan orang yang sangat berarti. Ketika perpisahan datang menghampiri semuanya terlihat seakan sedang bermimpi.”

“Tiada kata yang bisa terucap ketika dirimu pergi karena hanya rasa sesal dan kata maaflah yang hanya bisa terucap. selamat jalan sahabat sejati.”

“Ketika sahabat ada di sisi, canda dan tawa kita bisa nikmati bersama seolah dunia bukanlah beban dalam kehidupan tapi ketika sahabat pergi dan kita hanya bisa termenung sendiri, duniapun datang seolah menikam dalam – dalam.”

“Orang beruntung adalah orang yang di kelilingi sahabat yang selalu ada untuk berbagi suka dan duka sedangkan orang rugi adalah orang yang menyia – nyiakan keberadaan seorang sahabat terbaik dan sadar ketika duka datang dan sahabatpun meninggalkan kita.”

“Jika anda ingin memberikan sesuatu yang terbaik untuk sahabat anda, maka tersenyumlah ketika sahabat anda ada di samping anda. Karena seorang sahabat sejati adalah sahabat yang selalu mengharapkan sahabatnya tersenyum dan bahagia.”